Berita

Kunjungan (Story Telling ) dari RA Az Zahra Al Hidayah Kec.Kadudampit 29 Oktober 2025

29 Oktober 2025

Informasi

LAPORAN KEGIATAN KUNJUNGAN

STORY TELLING

 

Tanggal            :   29 Oktober 2025

Peserta            :   RA Az Zahra Al Hidayah  Kec.Kadudampit

Tema               :   Mengenal Buah dan Sayuran

Judul cerita      :  “Bussu putri berhati emas”

Pesan moral    :  Jangan suka meremehkan orang yang kelihatan lebih lemah  dari kita & Jangan suka menyombongkan kelebihan kita”

Alat Peraga     :  Buku cerita, boneka tangan dan gambar sayuran.

 

A.   Pembukaan

      Assalamualaikum wr,wb, Alhamdulillah, adik-adik semua…. Jumpa disini dengan kami tim story telling yaitu: Kak Yani, kak Ros, Kak Dede dan kak Is

       Apa kabar semuanya ?.... Kami semua sangat senang bertemu dengan adik-adik .Hari ini kami dari perpustakaan akan melakukan kegiatan story telling (Bercerita) pada adik-adik semua,  kita semua akan  bernyanyi, tepuk-tepuk, yang pasti akan menambah kegembiraan adik-adik semua pada hari ini. Dan tak lupa bagi adik-adik yang bisa menjawab pertanyaan dan yang berani maju ke depan akan diberi  hadiah. Anakku semua sudahkah menjadi anggota perpustakaan?, pernahkah datang kesini sebelumnya?, Nah untuk itu kami perkenalkan perpustakaan kepada adik-adik semuanya melalui kegiatan Story Telling ini.

 

B.  Bunyi binatang

·     Kucing

·     Bebek

·     Anjing

·     Gajah

·     Burung

·     Kuda

C.   Tebak nama sayuran : Kak Is

D.   Tebak nama buah-buahan: Kak Dede

E.    Bercerita : Oleh Kak Is

Princess Academy Opera Dongeng :  Bussu, Putri Berhati Emas

BUSSU PUTRI BERHATI EMAS

DAHULU kala, ada sebuah keluarga dengan dua anak perempuan. Yang pertama adalah Putri Bussu dan yang termuda adalah Putri Anam. Orang tua mereka adalah keluarga miskin. Sang ayah adalah seorang petani dan ia hanya memiliki sawah kecil.

Petani sering meminta putri-putrinya untuk membantu. Sayangnya, hanya Putri Bussu yang bersedia membantu. Ya, dia gemar membantu dan taat kepada orang tuanya. Namun, Putri Anam sebaliknya. Dia malas dan hanya memperhatikan penampilannya. Dia selalu ingin terlihat cantik. Bahkan, dia selalu berpikir jika membantu ayahnya di sawah tidak akan membuatnya terlihat cantik.

        Suatu hari yang panas. Putri Bussu membantu ayahnya di sawah. Dia sedang beristirahat di teras di depan rumah. Hawa begitu panas. Dia berkipas untuk mendapatkan udara yang sejuk.

Tiba-tiba, angin bertiup sangat keras. Kipasnya terbawa angin. Putri Bussu mengejarnya dan akhirnya kipas tersangkut di atas pohon. Pohon itu ada di halaman depan tetangganya. Nama tetangga itu adalah Pak Russa

Putri Bussu mengetuk pintu. Pak Russa bertanya apa yang terjadi. Dia Dijelaskan,

"Kipas tangan saya tertiup angin dan sekarang terjebak di atas pohon Anda. Biasakah Anda memanjat pohon dan mengambil kipas saya?" tanya Putri Bussu dengan sopan.

"Tentu saja, saya dapat membantumu. Tapi aku sangat lapar sekarang. Bisakah memasak bubur ayam di dapur saya?" tanya Pak Russa.

"Jangan khawatir Pak. Saya akan memasak bubur ayam lezat untuk Anda," kata Putri Bussu gembira.

Ya, di